Sejak usia 17, Manuela Brun menderita melemahkan rasa sakit untuk sebagian besar hari setiap bulan.
Selama 25 hari dalam sebulan dia sakit luar biasa di perutnya dan daerah panggul, serta memiliki menstruasi hampir setiap hari. 

Dia pergi ke GP lebih dari 30 kali selama 13 tahun, hanya untuk diberitahu itu sakit periode normal, dan ia harus mengambil over-the-counter obat penghilang rasa sakit.

Lima tahun lalu, Manuela, dari Sutton, Surrey, hampir kehilangan pekerjaannya sebagai manajer account penjualan karena dia harus mengambil beberapa hari libur kerja setiap bulan karena rasa sakit itu begitu buruk.

Dia berada di antidepresan karena sakit dan pernikahannya rusak, katanya, setidaknya sebagian karena ia tidak mampu untuk memiliki hubungan intim dengan suaminya.
"Aku bukan pengecut - setelah berbicara dengan perempuan lain, saya menemukan rasa sakit saya berada di ruangan itu tidak normal," kenang Manuela, sekarang 39. 'aku harus hari setiap bulan di mana saya menggeliat kesakitan.
"Ketika saya melihat GP saya, dia bilang itu periode sakit hanya biasa dan mengatakan kepada saya untuk langsung saja. Ia direkomendasikan parasetamol atau ibuprofen, yang saya ambil selama sepuluh tahun, tetapi mereka tidak pernah benar-benar membantu.

"Aku tidak pernah disebut konsultan meskipun efek besar itu adalah memiliki pada hidup saya. Saya menjadi depresi, menarik diri, tidak stabil dan tidak punya kehidupan sosial. Aku tidak bisa melakukan latihan karena rasa sakit itu begitu buruk dan saya terus-menerus berdarah, jadi saya menambah berat badan. Aku hanya lima hari dalam satu bulan di mana saya tidak sakit. Itu mengerikan. "

Empat tahun lalu, Manuela berubah GP karena dia begitu muak - dan kondisinya akhirnya didiagnosis. 

Dia memiliki endometriosis, suatu kondisi yang mempengaruhi dua juta wanita di Inggris, di mana jaringan seperti yang ditemukan pada lapisan rahim tumbuh di tempat lain dalam tubuh, umumnya di daerah panggul dan pada ovarium.

Seperti lapisan rahim, jaringan ini rusak dan berdarah setiap bulan, tetapi karena tidak ada rute untuk darah ini meninggalkan tubuh, menyebabkan peradangan, nyeri dan jaringan parut.

Kondisi ini dapat menyebabkan kelelahan sensasi sakit, dan dapat menyebabkan seks menyakitkan dan infertilitas - untungnya Manuela mampu hamil dan memiliki dua anak perempuan, berusia sembilan dan 13, dengan suaminya terasing.

Endometriosis dapat menyebabkan masalah usus karena jaringan melepaskan zat yang dapat mengiritasi usus; jaringan juga dapat duduk di atau tumbuh menjadi usus, menyebabkan sembelit.
Setengah dari mereka dengan kondisi mengatakan itu telah memiliki dampak yang mendalam pada hubungan mereka dan 51 persen mengatakan itu telah mempengaruhi pekerjaan mereka, menurut data dari World Endometriosis Research Foundation diterbitkan tahun lalu dalam jurnal Human Reproduction.

Jika Anda lagi mencari smartphone terbaik, bisa mendapat informasi terupdate asus zenfone smartphone android terbaik.

Meskipun kondisi yang mempengaruhi setidaknya satu dari sepuluh wanita, itu membutuhkan waktu, rata-rata, tujuh tahun untuk didiagnosis, menurut survei 2011 oleh badan amal Endometriosis Inggris.
Hal ini sebagian karena wanita, terutama wanita muda, sering menunda pergi ke GP, karena mereka berpikir nyeri periode normal. Tapi banyak yang tidak didiagnosis karena mereka tidak dikirim untuk tes yang tepat, menurut Philip Kaloo, dokter kandungan konsultan dan juru bicara Royal College of Obstetricians dan Gynaecologists.

'Dalam banyak kasus dokter dan beberapa dokter ahli kandungan mengabaikan gejala seperti nyeri panggul, "jelasnya. "Kadang-kadang mereka bahkan memberitahu perempuan untuk pergi dan memiliki anak-anak untuk" mengatasinya "karena hamil memberikan tubuh mereka istirahat dari siklus bulanan."
Dia menambahkan: 'perempuan muda dan gadis-gadis remaja dengan endometriosis sering tidak dianggap serius. 
'Dokter kadang-kadang bisa enggan untuk membawa wanita ke dokter kandungan karena biaya mereka uang. "
Mungkin beberapa dokter kurang simpati, menambahkan Ertan Saridogan, seorang ginekolog konsultan di University College London dan wali dari Endometriosis Inggris. Namun, ia mengatakan ada masalah terutama karena endometriosis sulit untuk mendiagnosa.

Para alat diagnostik standar pemeriksaan fisik dan USG. Tapi ini tidak selalu konklusif, menunjukkan Dr Karen Ballard, seorang dosen senior di bidang kesehatan perempuan di Surrey University. 
Dia telah melakukan beberapa penelitian tentang endometriosis dan mengatakan salah satu kunci perempuan alasan tidak mendapatkan didiagnosis segera adalah bahwa tes saat ini tidak memadai. Dalam studi yang dipublikasikan dalam British Journal of General Practice pada tahun 2007, ia menemukan bahwa USG hanya mengungkapkan penyakit pada 10 persen kasus. 
Studi ini juga menemukan bahwa sepertiga wanita telah melihat GP enam mereka kali atau lebih sebelum didiagnosis dan, rata-rata, butuh waktu sembilan tahun untuk mendapatkan diagnosis.
"Mereka dapat disebut memiliki scan USG, tetapi hal ini sering tidak konklusif," ia menjelaskan. 
Satu-satunya cara yang benar-benar untuk mendiagnosa itu adalah untuk melakukan laparoscopy - prosedur lubang kunci di mana teleskop kecil digunakan untuk melihat ke dalam perut, menambahkan Mr Kaloo, yang bekerja di Rumah Sakit Gloucestershire NHS Foundation Trust.
Ini biasanya memakan waktu sekitar 15 menit, di bawah anestesi umum. Keuntungannya adalah bahwa jika endometriosis ditemukan bisa diobati - pembedahan atau dihancurkan menggunakan panas - pada saat itu. Tapi ini bisa mahal; jika endometriosis parah didiagnosis, prosedur dapat mengambil lebih dari dua jam dan biaya sekitar £ 1.500.

Mr Kaloo mengatakan ginekolog juga dapat berhati-hati tentang melakukan laparoskopi; memiliki satu dari 1.000 risiko komplikasi utama seperti cedera pada pembuluh darah, usus dan kandung kemih. 
"Beberapa dokter hanya akan mengobati kondisi dengan obat, bukan pembedahan, sehingga pikiran adalah mengapa menempatkan wanita melalui laparoskopi? Dalam pandangan saya, cara terbaik untuk mengobati endometriosis adalah untuk menyingkirkan pembedahan. '
Ada juga pertanyaan tentang siapa yang melakukan prosedur, menunjukkan Dr Ballard. "Masalahnya adalah bahwa perempuan dapat memiliki laparoskopi dilakukan oleh orang-orang berpengalaman yang tidak baik dalam mendeteksi endometriosis," katanya.

Endometriosis dapat berkembang pada setiap saat selama masa reproduksi seorang wanita - dari periode pertama yang menopause - tetapi paling sering didiagnosis pada mereka yang berusia antara 40 dan 45. 
Sejumlah faktor yang dianggap berkontribusi untuk pengembangannya, termasuk sejarah keluarga dan jumlah anak yang Anda miliki (semakin sedikit anak-anak, semakin besar risiko - karena risiko endometriosis tampaknya berhubungan dengan jumlah periode seorang wanita memiliki ).

'Pil kontrasepsi memiliki efek yang sama karena mengurangi ovulasi dan darah kehilangan, "kata Mr Saridogan. "Jika Anda menunda memiliki anak sampai akhir kehidupan reproduksi Anda, Anda mungkin telah mengembangkan endometriosis. '
Manuela Brun akhirnya didiagnosis setelah dia melihat GP perempuan. "Dia langsung mengatakan ini tidak normal. Aku hanya menangis. Untuk pertama kalinya, setelah bertahun-tahun, aku merasa seperti seseorang benar-benar mendengarkan, bahwa hidup saya mungkin tidak perlu menjadi sakit tak berujung, "kata Manuela.

USG dan laparoskopi mengungkapkan jaringan parut yang luas dan Manuela didiagnosis dengan bentuk parah dari penyakit. 
Dia menjalani operasi laser untuk menghilangkan jaringan parut dan diberi kumparan kontrasepsi, yang membuat periode lebih ringan dan karena itu mengurangi gejala, tapi ini gagal untuk membantu.

Kemudian, dua tahun lalu, ia mengenakan cerazette, obat yang mengandung progestogen hormon. Juga alat kontrasepsi, mengurangi periode berat dan dalam beberapa kasus berhenti mereka sama sekali. Ini telah meningkatkan gejala, saat ia menjelaskan: "Aku telah pergi dari menjadi hantu diri untuk memiliki kehidupan, teman, kencan, kehidupan seks, aku pergi untuk bekerja secara normal dan saya tidak memiliki rasa sakit. Saya sangat bersyukur. "

Tapi kekhawatiran bahwa terlalu banyak perempuan lain masih akan menderita. Seperti Mr Kaloo mengatakan, "Untuk waktu yang lama, endometriosis telah kurang berhasil dalam perawatan primer dan sekunder."
Sementara ia percaya situasi mulai membaik karena pasien menjadi lebih sadar tentang penyakit tersebut, ia menyarankan: "Jika gejala diberhentikan oleh dokter, terutama bila Anda adalah seorang remaja muda, dapat menyebabkan masalah lain seperti depresi dan rendah diri -esteem. Tidak ada yang ingin merasa diabaikan, terutama bila gejala yang sangat nyata."

Artikel menarik lainnya : http://ginekologi.drupalgardens.com/asus-zenfone-smartphone-android-terbaik